Warga Kedondong Raye Puji Pemkab Banyuasin, “Terima Kasih Sudah Tanggap”

Read Time:2 Minute, 21 Second

PANGKALAN BALAI – Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, bergerak cepat untuk menangani banjir yang melanda RT 25 Kelurahan Kedondong Raye, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan.

Tim Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banyuasin langsung turun ke lokasi untuk mencari tahu penyebab banjir dikawasan tersebut, Kamis  11 Januari 2024.

Setelah melakukan penyelidikan, tim PUPR Banyuasin menemukan bahwa penyebab banjir adalah karena adanya aliran sungai yang masih dangkal akibat aktifitas pembangunan jalan tol.

Aliran sungai tersebut tidak mampu menampung debit air saat hujan deras, sehingga meluap kepemukiman warga.

“Pemkab Banyuasin dalam hal ini pak Pj Bupati Banyuasin sudah berkoordinasi dengan pihak pelaksana pembangunan jalan tol untuk segera mengeruk aliran sungai dan membuka aliran sungai yang tertimbun tersebut,” kata Plt Kepala Dinas PUPR Banyuasin Ir Apriansyah ST  MM melalui Jabatan Fungsional Ahli Muda Kontruksi PUPR Banyuasin PUPR Banyuasin Ir Heri Kurniawan ST, Kamis 11 Januari 2024.

Heri mengatakan, untuk dihulu sungai sudah dilakukan pengerukan. Namum memang masih ada aliran sungai di seberang jalan tol yang menghubungkan ke Desa Sedang masih dangkal.

“Maka dari itu dibantu dari pihak pelaksana jalan tol akan melakukan pengerukan sehingga dapat segera mengatasi banjir di kawasan Kedondong Raye. Hujan turun air mengalir lancar sehingga bebas banjir,” harapnya.

Ia menegaskan jika ini sudah menjadi komitmen Pj Bupati Banyuasin untuk menuntaskan persoalan yang sudah menjadi keluhan masyarakat.

“Selain persoalan banjir pak pj juga akan melakukan penataan kota Pangkalan Balai,” ujarnya.

Warga Kelurahan Kedondong Raye menyambut baik respon cepat yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Banyuasin. Mereka berharap, banjir yang kerap merendam kawasan tersebut dapat segera teratasi.

“Kami sangat berterima kasih kepada pak pj bupati yang sudah langsung turun tangan menangani banjir di sini,” kata salah satu warga Kedondong Raye, Milyadi

Milyadi mengatakan, banjir sudah sering terjadi di kawasan tersebut, sejak adanya aktifitas pembangnan jalan tol banjir terjadi saat musim hujan.

Banjir tersebut selain merendam rumah warga, juga meneggelamkan mata pencarian masyarakat seperti hewan ternak, tamanan warga dan lainnya.

“Kami berharap, pengerukan sungai tersebut terus dilakukan, sehingga banjir tidak lagi merendam rumah kami,” kata Milyadi.

Pj Bupati Banyuasin H. Hani Syopiar Rustam SH mengatakan, pihaknya akan terus berupaya untuk mengatasi banjir di Kabupaten Banyuasin. Ia meminta masyarakat untuk mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi banjir.

“Kami akan terus berupaya untuk mengatasi banjir di Kabupaten Banyuasin. Kami berharap, masyarakat dapat mendukung upaya kami,” kata Hani Syopiar.

Selain di Kedondong Raye, banjir juga terjadi di beberapa wilayah lain di Kabupaten Banyuasin. Banjir tersebut disebabkan oleh curah hujan yang tinggi. seperti kawasan bom berlian Pangkalan Balai.

Pemerintah Kabupaten Banyuasin telah menginstruksikan kepada seluruh camat dan kepala desa dan lurah untuk segera melakukan penanganan banjir di wilayahnya masing-masing.

Sementara itu, Lurah Kedondong Raye Imam Santoso mengucapkan terimakasih atas respon cepat yang dilakukan Pemkab Banyuasin.

Ia juga mengajak masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan aktif melakukan gotong royong dan mencegah untuk masyarakat agar tidak membuang sampah di sungai. (Vit)

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *