Kebut Perizinan, Pabrik AMDK Betuah Ditarget Beroperasi Mei 2023

Februari 28, 2023

Read Time:1 Minute, 46 Second

BANYUASIN, sumselku.com – Ujicoba pabrik Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Betuah belum lama ini, menjadi komitmen BUMD Sei Sembilang untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banyuasin.

Dirut Sei Sembilang, Heriyadi HM Yusuf SP mengatakan jika bangunan pabrik dan sarana pendukung lainnya sudah tersedia. Tinggal lagi pengoperasian pabrik tersebut ke depannya.

“Kita targetkan, paling lambat tiga bulan ke depan pabrik kita sudah bisa beroperasi. Sekitar Mei lah, mudah-mudahan bisa segera kita menyelesaikan sejumlah perizinannya,” ungkap Heryadi.

Kata dia, belum dioperasikannya pabrik AMDK Betuah ini, dikarenakan pihaknya masih dalam proses penyelesaian perizinan. Mulai dari izin BPOM, SNI, SDM dan yang lainnya.

“Kita tidak ingin tergesa-gesa untuk mengoperasikan pabrik dan memproduksi AMDK, sementara perizinannya belum selesai. Kita selesaikan terlebih dahulu (perizinan) baru kita bisa jalan dan melakukan launching,” ungkap mantan anggota DPRD Banyuasin ini.

Bangunan pabrik yang dibangun seluas 25 x 50 meter ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 6 Miliar. Dimana proses pembangunannya dilakukan Dinas Perkimtan Banyuasinn.

“Kemudian ada anggaran untuk pabrik (mesin), itu anggarannya di Dinas Koperindag dan UKM Banyuasin, sekitar Rp 6 Miliar juga. Tapi untuk jelasnya langsung tanya saja dengan pak Kadis,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Koperindag dan UKM Banyuasin, Ir Erwin Ibrahim ST MM MBA menjelaskan jika pabrik AMDK Betuah ini akan beroperasi dengan menggunakan 3 unit mesinnya.

“Mesin kita ada jenis. Jadi produksinya bisa maksimal. Karena kan selama ini kita produksinya menumpang di pabrik lain. Nah, ke depan kita akan memproduksi sendiri, di pabrik kita sendiri,” ungkap Erwin.

Kata Erwin, dengan 3 jenis mesin yang ada, nantinya AMDK “Betuah” bisa memproduksi 4 jenis kemasan. Yakni kemasan galon, kemasan cup dan kemasan botol ukuran 600 ml. Dan kemasan botol ukuran 330 ml.

“Untuk galo kemasan galon dapat memproduksi 300 galon/jam. Sementara ukuran cup bisa memprodukssi 7.000 cup/jam. Kemasan botol 600 ml bisa berproduksi 4.000 botol/jam. Serta yang botol ukuran 330 ml bisa produksi 6.000 botol/jam,” terang mantan Kadis Kominfo Banyuasin ini.

“Untuk kesiapannya sudah kita lakukan. Mulai dari powering listrik dan juga 3 unit mesin. Sudah kita ujicobakan Jumat tadi. Tinggal lagi kita akan melaunching pabrik kita ini. Sehingga bisa segera beroperasi,” kata Erwin.(rd)